apa yang begitu mengingatkanku padamu?
nasi putih yang mengepul dalam mangkok
awan putih di sore hari
selimut persegi panjang berwarna hijau muda-menemaniku tidur sejak bayi
kilat di malam hari
hujan deras
tudung saji yang bolong di sisi kiri
kebaya aneka warna, menggantung di lemari ayah
tas kulit yang berserakan
ibu bukanlah mereka
semakin beranjak dewasa usia saya
melihat ibu bukan seperti di iklan televisi-kurus, rambut panjang, dinamis, nyetirin anaknya ke sekolah
tapi saya memandang ibu
berwarna
dia istimewa tanpa diminta
dan terlihat sempurna dari yang tak dia punya
gumpalan cat minyak terlihat urakan di wajahnya, namun ia tersenyum, bengal
ibuku buat tertawa
ibuku gempal dan bergerak-lompat kesana kemari
ibuku masakannya juara!
KESAYANGANKU IBU.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar