Rabu, 07 Desember 2011

tentang siapa

dia itu si manja yang senang naik taxi -- ketimbang angkutan umum yang panas meski warnanya oranye belel. pertama kali lihat terkesan seperti wanita sok tomboy dan sok marah, padahal hatinya selembek krecek rebus dalam gudeg. dia yang menghabiskan lembar lembar tissue karena berjalan dari halte stasiun menuju kampusnya yang dekat namun terik. hanya ingin makan enak dan harus beli sesuatu ketika berada di mall. senang menangis karena sulit marah, namun moody. kata beberapa yang lain, apa yang ingin dikatakan ada di mukanya, mata terbelalak, senyum segitiga, bibir love, manusia seribu ekspresi. baginya, boots adalah misteri yang harus dipecahkan dengan membeli satu demi satu. bercita-cita ingin memakai piyama handuk namun belum pernah diperbolehkan punya, kenapa gak beli sendiri ya? dia membenci lagu yang menyebut namanya sendiri -- karena seperti menyerang perlahan. dia ingin dianggap adik oleh semua orang namun menganggap semua hewan adalah adiknya -- kecuali serangga dan ikan lele. dia yang marah ketika hanya mendapat nilai 80, batak dan ambisius. playlist sedihnya 90:10 dengan lagu jedak jeduk. dia yang ketika ingin menuliskan perasaannya kemudian terhenti, lalu membuka blog ini dan memilih untuk menuangkannya di sini -- setidaknya tidak semua orang membaca dan tahu dia siapa, untuk siapa, kenapa, untuk apa. biarlah menjadi misteri, seperti boots yang terpajang di etalase saat musim dingin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar